Rio Haryanto buka suara soal insiden senggolan dengan Pascal Wehrlein pada lap ketujuh F1 GP Jerman. |
Hockenheim - Pebalap Manor Racing, Rio Haryanto, angkat bicara soal insiden senggolan dengan Pascal Wehrlein pada balapan F1 GP Jerman, Minggu (31/7/2016). Dia mengaku yakin melakukan manuver tersebut setelah melihat peluang untuk menyalip sang rekan.
Seperti diketahui, Rio dan Wehrlein terlibat senggolan pada lap ketujuh. Akibat insiden itu, sayap mobil depan Rio rusak dan membuatnya melorot ke posisi 22. Sementara Wehrlein tak mengalami masalah berarti.
"Pada awal balapan, saya melihat kesempatan untuk menyalip rekan tim saya ketika gap di antara kami begitu dekat. Sayang, itu tak berjalan baik dan kami berakhir dengan bersentuhan, jadi saya mengalami kerusakan pada sayap depan mobil," tutur Rio.
Setelah insiden itu, Rio tetap bertahan di lintasan dengan sayap depan mobil rusak. Dia baru masuk ke pit pada lap ke-14. Tak hanya mengganti ban, pebalap berusia 23 tahun itu juga mengganti bagian depan jet darat miliknya.
"Saya tahu mengalami beberapa kerusakan, tapi kami terus berjalan sampai pitstop pertama yang telah direncanakan, kemudian mengganti bagian depan mobil pada saat yang bersamaan, jadi saya kehilangan beberapa detik," ujarnya.
"Tapi setelah itu, saya mampu mendekati Marcus Ericsson dan bertukar tempat dengan Felipe Nasr berkat strategi kami," tambah pebalap kelahiran Solo, Jawa Tengah, tersebut.
Setelah berjuang keras, Rio akhirnya finis di posisi ke-20. Meski demikian, dia cukup puas dengan jalannya balapan. "Secara keseluruhan, balapan tak terlalu buruk bagi saya. Kami tetap bersaing dengan Sauber. Hal itu harus terus kami lakukan," kata Rio Haryanto.
0 komentar:
Posting Komentar